Tau gak sih..Sakitnya tuh disini..!!!
Perkembangan Internet yang semakin luar biasa, sampai ke pelosok Indonesia yang dulu tidak tercover Internet sekarang sudah mulai tercover. Yang tidak mampu membeli laptop/komputer sekarang sudah bisa menggunakan handphone atau bahasa kerennya smartphone dengan harga yang murah meriah, bayangkan saja handphone android sudah support koneksi 3G dibandrol paling murah Rp 500rb.
Dari mudahnya orang menggunakan Internet, semakin mudah juga orang belajar teknik hacking dari kelas kacangan sampai kelas profesional. Yang sangat mengagetnya gadis yang berumur 7 tahun sekarang sudah mampu menghacking wifi dengan hanya belajar melihat video di Internet, sangat mengerikan bukan.
Bagi para pembuat web, masalah ini tidak dianggap enteng, sangat berbahaya. yang bikin kaget, untuk pembuatan sebuah website tidak begitu mahal, tapi dalam perawatan website tersebut bisa menghabiskan dana yang sangat mengejutkan bisa sampai ratusan juta rupiah, wow bukan. kenapa kok bisa sebuah website memerlukan biaya perawatan sebesar itu, alasannya adalah perawatan keamanan sebuah website itu memerlukan biaya yang tidak sedikit,contoh website yang menggunakan transaksi online seperti toko online yang menyimpan no kartu kredit pelanggan, BANk dll, bayangkan saja kalau website berhasi diretas oleh orang yang tak bertanggung jawab,berhasil mencuri data-data penting no kartu kredit+pin, bisa transaksi/transver uang via internet banking dari akun yang berhasil diretas, dan untuk mencari celah keamanan saja sang web administrator bisa menghabiskan waktu berjam-jam bahkan bisa berbulan-bulan hanya untuk menambal celah keamanan sebuah website,nah proses rekonstruksi coding itu jelas memerlukan biaya bukan, apalagi coding website yang hubungannya dengan keamanan sangat mahal broooo...Kejadian yang baru aja nih, sony picture berhasil di bobol jaringan internetnya oleh peretas konon dari korea utara dan berhasil merugikan perusahan tersebut miliaran rupiah, apa tidak mengerikan itu. Jadi jangan kaget kalau keamanan jaringan internet khususnya website bisa mahal banget, lebih mahal dari pada membuat website tersebut.
yang menjadi penasaran, kenapa kok judul artikelnya "Tau gak sih..Sakitnya tuh disini..!!!" kok yang nulis lebay banget..ha..ha..ha...ini adalah bentuk kekesalan saya sama sang hacker yang pernah meretas website yang saya buat, silahkan baca disini artikelnya. Tau gak saya hampir pusing dibuatnya, saya menambal celah keamanan butuh waktu 1x24 jam gak tidur gak makan hanya untuk menambal script code yang bisa dikatakan cuma 1 baris, tapi untuk mencari celah keamanan tersebut perlu kerja keras layaknya naik ke puncak gunung evres.Dan yang bikin hatiku nih sakit :-), yang menyerang tanpa rasa bersalah meninggalkan komentar di website yang saya buat seperti ini :
Gimana, kalau kalian baca komentarnya yang menghacking web kalian seperti itu, kan sakitnya tuh di sini, kenapa sakit karena proses perbaikannya itu butuh waktu, tenaga, dan pikiran..eeee...yang melakukan penyusupan ke website yang saya buat dengan santainya komentar seperti itu..kayak orang yang gak salah aja..kalau ketemu nih orang bakal tak gujek2 nih (kalau orangnya kecil, kalau orangnya besar tak liatain aja..ha..ha..ha..).
jika kita membangun sebuah website, kemudian website kita berhasil di hack maka kita seperti ditampar habis-habisan, kenapa?? karena profesionalitas kita dipertaruhkan disini, bisa jadi konsumen akan berfikir dua kali untuk membuatkan website kepada kita karena tingkat keamanan web yang kurang. Jika sebuah website itu milik sebuah perusahaan dan terhacker bisa menjadi sangat memalukan bukan.
jadi disini kita dituntut untuk terus belajar-dan belajar, jadi betul belajar itu dari bandulan sampai keliang lahat, belajar tidak ada batasnya sampai kita meninggal nanti kita harus terus belajar..
Itulah bentuk kekesalanku yang saya tulis di website pribadi ini.
